Di halaman galang dana medis di Kitabisa terdapat tab Rencana Penggunaan Anggaran yang mencantumkan target jumlah alokasi dana untuk setiap jenis kebutuhan. Bagian ini dibuat sebagai bentuk transparansi kepada donatur, dengan detail sebagai berikut:
- Biaya Rumah Sakit
Biaya perkiraan pengobatan di Rumah Sakit, hasil konsultasi langsung dengan pihak Rumah Sakit atau berdasarkan tagihan medis. Pencairan dana ini wajib dicairkan langsung ke rekening Rumah Sakit dan disesuaikan dengan tagihan. Jika pengobatan pasien ditanggung BPJS, maka biaya RS akan tertulis 0.
- Biaya Operasional Pasien
Biaya bantuan yang diberikan untuk kebutuhan pasien selama menjalani pengobatan, mencakup kebutuhan seperti transportasi dari dan ke rumah sakit serta makanan. Diberikan secara bertahap selama 10 bulan dan/atau selama menjalani proses pengobatan (selama donasi mencukupi) - Biaya Penunjang Pengobatan
Biaya yang dialokasikan selama masa pengobatan berlangsung dan tidak ditanggung BPJS, seperti biaya obat, alat penunjang seperti kursi roda, atau biaya lainnya. Dialokasikan sebagai target berdasarkan hasil verifikasi di awal. Dana hanya bisa dicairkan dengan melampirkan bukti yang sah. - Biaya Pendampingan Pasien
Biaya dialokasikan untuk perwakilan lembaga sosial yang mendampingi proses pengobatan pasien. Kitabisa bermitra dengan ratusan lembaga sosial terpercaya untuk membantu pasien yang membutuhkan pengobatan di berbagai daerah, terutama dari kalangan yang paling membutuhkan.
Biaya digunakan untuk keperluan antar jemput pasien, pendampingan pengobatan pasien di RS, konsultasi dengan dokter, memproses kelengkapan administrasi, pencatatan dan pelaporan penggunaan dana kepada donatur melalui halaman Kitabisa. Pendampingan dilakukan agar pasien bisa fokus menjalani pengobatan.
Semua penggunaan dana akan dilaporkan secara transparan di bagian Kabar Terbaru halaman galang dana. Diberikan bertahap selama 10 bulan dan/atau selama menjalani proses pengobatan (selama donasi mencukupi).
- Biaya Facebook Ads
Biaya yang digunakan untuk menjangkau lebih banyak calon donatur di Facebook dan Instagram melalui promosi Ads (termasuk biaya pajak PPN JLN 10%). Tujuannya agar penggalang dana bisa memenuhi target dana yang dibutuhkan lebih cepat dan segera menjalani pengobatan sesuai kebutuhan.
Dana yang digunakan untuk promosi di media sosial ini sepenuhnya dibayarkan kepada Facebook, sementara tim Kitabisa membantu menyediakan copywriting dan pengelolaan Ads secara gratis. Sebagai ilustrasi, untuk setiap rupiah yang dialokasikan sebagai biaya promosi Ads umumnya mendatangkan donasi 5-10 kali lipat, sehingga sangat membantu pasien.
Untuk memastikan donasi digunakan sesuai kebutuhan utama, kami memastikan alokasi dana yang digunakan untuk promosi di sosial media maksimal 15% dari dana yang terkumpul. Dana yang benar-benar dihabiskan umumnya di bawah 10% dari donasi yang terkumpul.
Comments
0 comments
Article is closed for comments.